Memupuk jiwa nasionalisme dalam balutan prestasi adalah salah satu upaya yang di lakukan MAN Insan Cendekia Pasuruan dalam mencetak calon pemimpin masa depan yang berkualitas. Lomba debat kebangsaan IX yang dilaksanakan oleh STKIP PGRI Pasuruan dalam rangka pekan kewarganegaraan, tanggal 6-7 Februari 2019, kali ini menjadi ajang bagi 2 tim debat MAN IC untuk mengukur sejauh mana wawasan kebangsaan mereka dan dalam lomba yang di ikuti oleh 33 TIM siswa SMA/MA/SMK se-Jawa Timur ini.
Alhamdulillah, setelah melalui perjuangan yang cukup melelahkan, menjalani karantina persiapan lomba selama seminggu di Madrasah di lanjutkan dengan mengikuti lomba selama 2 hari berturut turut, akhirnya salah satu tim MANICE Pasuruan yang di motori oleh Akhmad Iqbal Maulana, Satriya Putra Baskara, dan Abdulloh Salam berhasil mengukuhkan eksistensi mereka sebagai perwakilan MAN IC Pasuruan dengan menyabet Juara Harapan 3 dalam event yang di adakan setiap tahun ini setelah sebelum sempat nervous saat menjalani babak penyisihan dan semifinal. Sementara satu tim lainya yang terdiri atas Faishal Ananta Ridha, Zahra Zaneta, dan Fadilla Dian Wardani, tetap bersemangat mendukung teman temannya meski mereka sendiri belum berhasil menapaki tangga juara.
“Ini adalah prestasi yang luar biasa, meski sebagai pendatang baru anak anak kami sudah mampu membuktikan bahwa mereka mampu bersaing dan berprestasi” tegas Syamsul Ma’arif selaku kepala madrasah MAN IC pasuruan. Tanggapan yang senada juga di berikan oleh Titik Nurhidayah, “sebagai pembimbing mereka, saya merasa bangga karena satu tim kami mampu melaju mensejajarkan diri dengan pemain pemain lama dan berpengalaman di lomba ini”. Teruslah berkarya siswa siswa MAN IC Pasuruan dengan menorehkan prestasi yang terbaik untuk madrasah dan negeri ini.(T2)