MAN IC Pasuruan kembali lagi menorehkan prestasi gemilang dalam ajang CARDION 2020. Capaian 2^nd runner up merupakan sebuah penghargaan yang bombastis mengingat ini merupakan CARDION ke dua yang diikuti oleh siswa-siswi MAN IC Pasuruan. Peningkatan yang sangat membanggakan bagi tim “Pandjer Pambajoeng 2” yang beranggotakan Ayura Islakhah Zain, Nurin Ni’matullaily, dan Putri Nuzuli Yutiana. 2 tim yang dikirimkan dari MAN IC Pasuruan telah mampu tampil memukau dalam kompetisi sains dan medis kali ini.

       Setelah sebelumnya berjuang dalam tingkat region, kemampuan mereka kembali diasah pada babak final yang diadakan di UIN Maulana Malik Ibrahim Malang pada tanggal1 Februari 2020.Mampu mengalahkan sekolah-sekolah yang tersohor akan prestasinya merupakan salah satu kebanggaan tersendiri bagi tim CARDION. Semangat yang membara mewarnai suasana olimpiade kali ini. Firlana Khanif Amanna, Ahmad Nur Badawi, dan juga Bhakats Muhammad Fikri mengaku bersyukur mampu berlaga dengan maksimal. Dukungan yang besar dari teman-teman mendapat ruang tersendiri di hati mereka. “Saya bangga sekali karena ini peningkatan yang luar biasa. Sekarang sudah mampu menjadi 2^nd runner up”, ungkap Kepala madrasah, Syamsul Ma’arif. 

        Berbagi pengalaman, Ayura mengaku dirinya dan teman-temannya hanya berbekal karantina selama kurang lebih 1 minggu. Kekhawatiran muncul pada diri mereka saat pertama kali menginjakkan kaki di Kota Malang waktu itu. Namun, kemballi lagi pada percaya diri, mereka mampu menyelesaikan soal-soal yang dihadapkan dengan penuh semangat. Tak pernah menyangka bahwa akan menjadi sang juara, mereka hanya memperbanyak berdoa.  Hingga suatu hasil yang memukau mampu memantapkan langkah mereka membawa pulang trofi yang mereka persembahkan untuk Insan Cendekia. (Putan)