Inspektorat Jenderal Kementerian Agama Republik Indonesia turun langsung ke lapangan untuk mengevaluasi kurikulum asrama di MAN Insan Cendekia Pasuruan. Kegiatan yang berlangsung selama dua hari, mulai dari Jumat, 7 Februari 2025, hingga Sabtu, 8 Februari 2025, berjalan dengan lancar dan menghasilkan berbagai temuan penting.

Dipimpin langsung oleh Ibu Erma Agustini, tim Inspektorat Jenderal (Irjen) yang terdiri dari lima orang anggota melakukan inspeksi menyeluruh terhadap berbagai aspek penting yang berkaitan dengan pendidikan dan pengelolaan asrama. Salah satu fokus utama adalah sarana dan prasarana yang digunakan dalam kegiatan belajar dan kehidupan sehari-hari santri. Dari hasil evaluasi, ditemukan bahwa beberapa fasilitas perlu diperbarui akibat kerusakan, sehingga diperlukan langkah cepat dalam pemeliharaan dan penggantian agar tidak mengganggu kenyamanan dan efektivitas pembelajaran.

Selain itu, tim Irjen juga mencermati penerapan kurikulum di asrama yang telah mengalami banyak inovasi. Meski terdapat kemajuan yang positif dalam hal metode pengajaran dan penguatan karakter santri, tim menekankan perlunya administrasi yang lebih tertata agar sistem pendidikan berjalan lebih optimal. Tracing kurikulum dilakukan guna memastikan seluruh aspek pembelajaran dapat terintegrasi dengan baik dan sesuai dengan standar pendidikan yang telah ditetapkan oleh Kementerian Agama.

H. Syamsul Ma’arif, S.Pd, M.Pd., selaku Kepala Madrasah, menyambut baik evaluasi ini dan menegaskan bahwa kunjungan tim Irjen memiliki manfaat besar bagi pengembangan madrasah. “Kegiatan Irjen seperti ini tentunya bertujuan untuk kebaikan, agar kami sebagai lembaga yang dibina oleh Kementerian Agama bisa terus bersinergi dan berkembang menjadi lebih baik. Kami sangat mengapresiasi saran dan masukan yang diberikan demi kemajuan bersama. Alhamdulillah, semua berjalan dengan lancar,” ujarnya.

Lebih lanjut, evaluasi ini juga menjadi ajang refleksi bagi seluruh pihak di MAN Insan Cendekia Pasuruan untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan dan pelayanan bagi para santri. Komitmen madrasah untuk selalu mengikuti perkembangan kebijakan terbaru serta menerapkan sistem pendidikan berbasis integritas tetap menjadi prioritas utama. Dengan adanya evaluasi ini, diharapkan akan tercipta lingkungan belajar yang semakin kondusif, sistem administrasi yang lebih rapi, serta fasilitas yang lebih mendukung bagi para santri dalam mengembangkan potensi akademik dan karakter mereka.

Evaluasi dari Inspektorat Jenderal ini diharapkan menjadi langkah konkret dalam meningkatkan kualitas akademik dan non-akademik, serta memperkuat sistem pendidikan di lingkungan madrasah. Dengan sinergi yang baik antara madrasah dan Kementerian Agama, MAN Insan Cendekia Pasuruan optimis dapat terus berkembang menjadi lembaga pendidikan unggulan yang menghasilkan generasi muda berprestasi dan berakhlak mulia.