Anandhita 2025, Ajang Bergengsi Pencarian Duta Madrasah di MAN IC Pasuruan

Malam puncak Anandhita MAN Insan Cendekia Pasuruan 2025 menobatkan Rayna Nayla Rachma dan Titus Ezhar Pradana sebagai Duta Cendekia Madrasah. Najla Syarifah, Mirza Asfa, Almira Kamila, dan Samata Yasnaris juga raih gelar bergengsi di ajang bergengsi ini.

Pasuruan, 1 November 2025 — Malam puncak Anandhita MAN Insan Cendekia Pasuruan 2025 berlangsung semarak dan penuh makna di Gedung Pusat Pembelajaran Terpadu (PPT). Ajang tahunan yang digagas oleh Departemen Humas OSIM ini bukan sekadar kontes kecantikan atau ketampanan, melainkan ajang pencarian figur inspiratif yang menjadi wajah madrasah—sosok yang cerdas, komunikatif, dan berkarakter unggul.

Perjalanan menuju malam puncak dimulai sejak 1 September 2025. Para calon Andhana dan Nandhita melalui serangkaian seleksi panjang, mulai dari pendaftaran mandiri maupun penunjukan wali kelas, hingga sesi Focus Group Discussion (FGD) dan wawancara mendalam. Dalam FGD tersebut, peserta diuji kemampuannya dalam menyampaikan gagasan dan menyelesaikan permasalahan sosial secara kritis dan solutif. Dari proses yang ketat itu, terpilih enam finalis terbaik yang tampil pada malam puncak.

Acara puncak yang digelar dengan nuansa elegan dan megah ini dihadiri oleh Ibu Yuliani, S.Psi, selaku Wakil Kepala Madrasah Bidang Kesiswaan, yang memberikan apresiasi tinggi kepada seluruh peserta. Beliau menegaskan bahwa Anandhita adalah simbol dari wajah sejati madrasah—tidak hanya cerdas dalam ilmu, tetapi juga berkarakter dan mampu menjadi teladan bagi sesama.

Penilaian dilakukan oleh tiga dewan juri, yaitu Ibu Ngidiana Zulva selaku Pembina OSIM, Ibu Amara Siti Mariatul Kiptiyah sebagai ahli bidang kedutaan, dan Bapak Zaidan Fahmi selaku Wakil Kepala Madrasah Bidang Kehumasan. Ketiganya menilai aspek komunikasi, kecakapan berpikir kritis, serta kemampuan menjawab isu-isu kebangsaan dan moderasi beragama dengan lugas dan elegan.

Setelah melalui penilaian yang ketat, akhirnya diumumkan para peraih gelar Anandhita 2025. Rayna Nayla Rachma dan Titus Ezhar Pradana berhasil menyabet gelar utama sebagai Anandhita Cendekia, sekaligus dinobatkan sebagai Duta Madrasah MAN Insan Cendekia Pasuruan 2025. Mereka dianggap paling mampu merepresentasikan citra madrasah yang cerdas, santun, dan berjiwa pemimpin.

Selain itu, Najla Syarifah dan Muhammad Mirza Asfa terpilih sebagai Anandhita Persahabatan, sebuah penghargaan bagi finalis yang menunjukkan sikap empati, kolaboratif, dan inspiratif selama proses kegiatan berlangsung. Tak ketinggalan, Almira Kamila dan Samata Yasnaris Fakhruddin dinobatkan sebagai Anandhita Favorit, berkat pesona, keaktifan, dan dukungan besar dari warga madrasah.

Sorak bahagia dan tepuk tangan membahana saat nama para pemenang diumumkan. Malam itu menjadi bukti bahwa Anandhita bukan sekadar gelar, melainkan simbol tanggung jawab moral untuk menjadi teladan yang membawa semangat positif bagi MAN Insan Cendekia Pasuruan.

Dengan berakhirnya malam puncak tersebut, MAN IC Pasuruan resmi memiliki wajah baru yang akan menjadi duta madrasah di berbagai kesempatan. Rayna dan Titus kini bukan hanya pemenang, tetapi simbol harapan baru bagi madrasah yang terus menanamkan nilai-nilai kecendekiaan, kepemimpinan, dan keanggunan dalam keberagaman.

Berikan Komentar
Silakan tulis komentar dalam formulir berikut ini (Gunakan bahasa yang santun). Komentar akan ditampilkan setelah disetujui oleh Admin
LINK TERKAIT