MAN Insan Cendekia Pasuruan menggelar apel awal tahun ajaran 2025/2026 pada Senin, 14 Juli 2025, yang dipimpin langsung oleh Kepala Madrasah, Syamsul Ma’arif, M.Pd. Apel ini diikuti oleh seluruh siswa kelas XI, XII, dan peserta didik baru kelas X yang akan mengikuti MATSAMA. Dalam amanatnya, pembina apel menekankan pentingnya menjaga niat dalam menuntut ilmu, mendorong budaya anti bullying, menguatkan tata tertib, serta mengajak siswa untuk menjadi teladan, meraih prestasi, dan mempersiapkan dir
Pasuruan – Senin, 14 Juli 2025 — Dalam rangka menyambut tahun ajaran baru 2025/2026, MAN Insan Cendekia Pasuruan melaksanakan apel pagi awal tahun yang diikuti oleh seluruh peserta didik kelas XI dan XII, serta siswa baru kelas X yang akan menjalani MATSAMA (Masa Taaruf Siswa Madrasah). Kegiatan ini digelar di lapangan depan aula PPT MAN IC Pasuruan pukul 07.00 WIB dan berlangsung secara khidmat.
Kepala MAN Insan Cendekia Pasuruan, Bapak Syamsul Ma’arif, M.Pd., bertindak sebagai pembina apel. Dalam amanatnya, beliau menyampaikan pesan penting bagi seluruh siswa untuk senantiasa menjaga niat awal dalam menuntut ilmu selama menempuh pendidikan di madrasah. Hal ini menjadi landasan utama dalam membentuk karakter siswa yang tangguh, cerdas, dan berakhlak mulia.
Khusus kepada peserta didik baru kelas X, beliau mengingatkan bahwa mereka saat ini sedang memasuki masa karantina 40 hari, di mana mereka diminta untuk tidak menggunakan media sosial ataupun menghubungi orang tua. Tujuan dari karantina ini adalah untuk membentuk kemandirian, menumbuhkan rasa kekeluargaan, serta mendalami nilai-nilai kehidupan berasrama di lingkungan MAN Insan Cendekia Pasuruan.
Lebih lanjut, Kepala Madrasah juga menekankan pentingnya peran siswa kelas XI dan XII dalam menjadi teladan (uswatun hasanah) bagi adik-adik kelasnya. Mereka diminta untuk menjaga perilaku baik, memberikan arahan yang membangun, serta menjadi contoh dalam belajar, kedisiplinan, dan pelaksanaan ibadah seperti sholat berjamaah tepat waktu. Ia menegaskan bahwa senioritas dan praktik bullying, baik secara langsung maupun melalui media sosial, tidak memiliki tempat di madrasah ini.
Dalam suasana apel yang penuh semangat, beliau juga mengingatkan bahwa proses penyesuaian diri bukanlah tanggung jawab orang lain, melainkan diri sendiri. Para siswa diharapkan mampu menyesuaikan diri dengan tata tertib dan norma kehidupan di lingkungan madrasah dan asrama, sebagai bagian dari pembentukan karakter unggul yang menjadi ciri khas MAN Insan Cendekia Pasuruan.
Tidak hanya itu, kepada siswa kelas XI, Kepala Madrasah mendorong agar mereka lebih giat dalam meraih prestasi akademik maupun non-akademik pada tahun ini. Sedangkan bagi kelas XII, beliau mengingatkan bahwa tahun ini menjadi akhir dari perjalanan dalam organisasi. Oleh karena itu, mulai Agustus para siswa kelas XII diharapkan fokus menghadapi Tes Kemampuan Akademik (TKA) dan bersiap menuju UTBK/SNBT sebagai bagian dari perjuangan memasuki perguruan tinggi terbaik.
Dengan semangat dan harapan yang baru, apel awal tahun ini menjadi simbol tekad dan komitmen MAN Insan Cendekia Pasuruan dalam mencetak generasi pelajar yang berprestasi, berkarakter, dan siap menghadapi tantangan masa depan.